Keterangan Gambar : Istimewa

Daengruyung.co.id - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi telah mengambil langkah-langkah awal untuk menghadapi masa kemarau dan memastikan pasokan air irigasi yang mencukupi. Salah satu tindakan yang diambil adalah memastikan kehandalan sistem irigasi dan ketersediaan air untuk sawah petani.

DPU Pengairan juga telah melakukan pemetaan daerah-daerah yang rawan kekeringan di Banyuwangi. Total ada di 4 kecamatan.

"Ada beberapa titik yang membutuhkan campur tangan saat musim kering," ujar Riza.

Dalam menghadapi musim kemarau, DPU Pengairan telah menyiapkan 11 pusat pembangunan irigasi yang tersebar di wilayah Kabupaten Banyuwangi untuk memenuhi kebutuhan air di sawah petani. Meskipun saat ini masih sering terjadi hujan pada musim kemarau ini, persediaan air di lapangan masih mencukupi.

"Saat ini kita sedang berada pada masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan. Kita telah melakukan persiapan dalam rangka pelayanan irigasi," tegasnya.

Selain itu, DPU Pengairan juga memanfaatkan embung-embung yang berfungsi dengan baik untuk menyimpan air dan mengoptimalkan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan.

Dengan langkah-langkah tersebut, DPU Pengairan Banyuwangi berusaha untuk menjaga pasokan air irigasi agar tidak mengganggu produktivitas pertanian selama musim kemarau.